4 Strategi Digital Marketing Yang Bisa Langsung Kamu Terapkan
Di tahun 2022 ini adalah waktunya pemasaran digital yang suka tidak suka harus marketer terapkan. Berbagai macam perusahaan seperti perusahaan retail, UKM, bahkan perbankan seperti bank BRI dan bank lainnya saat ini juga sudah menggunakan strategi pemasaran digital untuk memasarkan produk dan jasa mereka. Untuk kamu yang sedang menjalani usaha atau menempati sebagai bagian pemasaran di sebuah perusahaan, 4 strategi ini patut untuk kamu coba.
1. SEO
Search Engine Optimization atau SEO adalah suatu metode untuk membuat website atau blog berada di halaman pertama mesin pencari seperti Google. Tujuan SEO pada dasarnya untuk meningkatkan lalu lintas (traffic) pengunjung ke website kita sehingga berpeluang untuk menghasilkan penjualan lebih banyak.
SEO menggunakan teknik yang kompleks dan bisa dikatakan cukup rumit. Namun pada dasarnya, praktik SEO yang paling penting adalah mengoptimalkan kata kunci (keyword). Sebelum membuat konten website, marketer harus memahami kata kunci yang menjadi target optimasi, yaitu bagaimana orang sampai pada sebuah informasi di Google.
Misalnya ketika seseorang ingin membeli hp Samsung maka kata kunci yang umum digunakan adalah “beli hp Samsung” ke mesin pencari Google. Dengan menerapkan atau menggunakan jasa SEO yang tepat, peluang website kita berada di posisi pertama Google lebih besar yang pada akhirnya berpotensi untuk meningkatkan penjualan produk yang ditawarkan.
2. Menggunakan Pay Per Click Advertising
Pay Per Click atau PPC adalah model pemasaran internet dengan memasang iklan berbayar di sebuah platform. Sesuai dengan namanya, PPC membuat pengiklan membayar setiap klik iklan yang mereka pasang. Pada dasarnya tujuan menggunakan iklan berbayar ini adalah untuk menjangkau konsumen secara lebih luas, cepat dan harga yang lebih murah.
Salah satu contoh platform yang populer untuk memasang iklan berbayar adalah layanan Google Ads. Pengiklan setting Iklan dengan menentukan keyword yang akan muncul pada halaman pencarian Google berdasarkan kata kunci pengguna. Misalnya “beli tenda” maka website yang diiklankan akan muncul di pencarian Google.
Untuk kamu yang baru memulai pemasaran digital dan ingin mendapatkan hasil yang cepat, maka PPC merupakan strategi pemasaran online kamu butuhkan. Dengan waktu singkat, kita bisa membawa website ke halaman pertama hasil pencarian di Google yang mana lebih besar mendapatkan pelanggan langsung.
Terus apa bedanya dengan SEO? Mudahnya, menggunakan PPC artinya kita menyewa tempat di Google dengan memasang iklan agar mendapatkan posisi terbaik. PPC berbayar sehingga lebih mudah menargetkan kata kunci, sementara SEO “gratis” dalam artian kita tidak bekerjasama dengan Google agar muncul di halaman pertama. SEO membuat website kita muncul di posisi pertama karena memang layak dari segi optimasi kata kunci dan konten yang bisa menjawab pertanyaan pengunjung.
Selain Google Ads, media yang biasa digunakan untuk memasang iklan berbayar adalah Facebook Ads, dan TikTok Ads. Pastikan memilih platform memasang iklan berbayar sesuai dengan target yang ingin dicapai, entah itu mendapatkan pengunjung, menghasilkan penjualan, membangun brand atau lainnya.
Kekurangan menggunakan PPC adalah membutuhkan modal yang tidak sedikit. Selain itu, menggunakan iklan berbayar juga membutuhkan teknik dalam search engine marketing (SEM) yang cukup kompleks. Jika gagal menerapkan strategi digital marketing, maka kerugian yang ditimbulkan juga cukup besar. Untuk itu, sangat penting belajar dan bekerjasama dengan jasa agensi digital jika baru memulai pemasaran online.
3. Memanfaatkan Pemasaran Media Sosial
Selain SEO dan PPC, pemasaran media sosial juga harus diterapkan hari ini. Selain untuk meningkatkan penjualan, media sosial juga dapat berfungsi sebagai tempat untuk membangun bisnis merek (brand).
Salah satu alasannya adalah tren pengguna internet dan media sosial selalu meningkat setiap tahunnya. Dikutip dari Andi.link, dari 274,9 juta total populasi penduduk Indonesia tahun 2021, sekitar 170 juta (61,8%) di antaranya adalah pengguna media sosial aktif dengan rata-rata waktu akses 3 jam, 41 menit.
Tentu dari data tersebut, penggunaan media sosial untuk pemasaran memiliki peluang yang sangat besar.
Sumber gambar: Andi.link |
Salah satu strategi yang harus diterapkan dalam pemasaran online lewat medsos ini adalah memilih platform yang tepat. Beberapa di antaranya yang populer adalah Facebook, Instagram, WhastApp, TikTok, Twitter, dan Linkedln. Namun harus dipahami bahwa setiap platform memiliki karakteristik pengguna yang berbeda-beda sehingga harus disesuaikan dengan produk yang akan dipasarkan.
Lihat juga cara mengatasi URL diblokir Facebook
4. Pemasaran Konten (Content Marketing)
Inti dari digital marketing adalah pemasaran konten baik itu tulisan, gambar, suara, video, infografis dan sebagainya. Pada teknik SEO, konten adalah pondasi website yang harus dioptimasi. Pada SEM konten yang baik dapat menarik konsumen untuk beli produk atau jasa yang dipasarkan.
Dalam dunia pemasaran digital, konten berkualitas adalah raja. Konten yang baik dapat mempengaruhi pasar untuk melakukan sesuatu. Misalnya saja seorang travel blogger terkenal yang memberikan rekomendasi tempat wisata di suatu daerah dapat meningkatkan pengunjung ke obyek wisata tersebut.
Karena itu, fokus strategi digital marketing yang paling penting adalah konten. Salah satu ilmu yang harus dipelajari marketer online adalah teknik copywriting, yaitu membuat tulisan yang menarik agar calon konsumen tertarik membeli dan memakai produk yang dipromosikan.
Terakhir, apapun strategi digital yang kamu lakukan, bangunlah relasi yang baik dengan audies. Jadikan calon konsumen sebagai pelanggan tetap dengan membangun brand awareness yang mudah dikenali oleh target market.
Memang keahlian dalam pemasaran digital sangat dibutuhkan untuk menghasilkan hasil yang maksimal. Oleh sebab itu ada beberapa agensi digital yang menyediakan jasa adwords, SEO dan layanan lainnya yang bisa Anda gunakan.
Anak Tekno Tertarik dengan dunia Blog dan SEO sejak 2017 dan terus belajar sampai detik ini..